Pertarungan Melawan Tsunami

 

Source : pinterest.com

Main Title: "Pertarungan Melawan Tsunami"

Scriptwriter: Valencia Angelica

Lokasi: Sebuah Desa kecil di tepi pantai yang sedang dilanda bencana tsunami.

 

Karakter Utama:

Bela - Seorang ilmuwan bencana alam.

Jaka - Seorang reporter berita dari kota.

Pak Tony - Kepala Desa setempat.

Penduduk  - Orang-orang yang menghadapi bencana alam tersebut.

Siwon – Anggota tim yang membantu saat terjadi bencana alam.

 

Sinopsi:

Jaka, seorang reporter menemukan sebuah ide berita yang spektakuler untuk dipublikasikan kepada masyarakat. Bela, seorang ilmuan yang ahli di bidang bencana alam menemukan suatu penemuan biasa untuk menghadapi masalah yang ia hadapi di pekerjaannya. Berhasilkah mereka menyelesaikan pekerjaan mereka?

 

[Adegan 1: Pengenalan]

Cast : Jaka, Pak Direktur

Int.Ruang Redaksi Berita - Siang Hari

Jaka: (berbicara dengan Pak Direktur) Pak, Jama pasti akan mendapatkan cerita spektakuler di bulan ini! Ada sesuatu yang besar sedang terjadi, saya bisa merasakannya, Pak!

Pak Direktur: Apa yang kamu maksud, Jaka?

Jaka: (menunjuk ke berita di layar TV) Lihatlah ini! Banyak bencana alam yang terjadi saat ini. Ini saatnya bagi kita untuk membuat siaran langsung yang mengguncang dunia. Tentunya berita ini menjadi profit besar untuk perusahaan kita.

Pak Direktur : (Bingung) Bagaimana caranya?

Jaka : (semangat membara) Nantinya saya akan mengunjungi salah satu desa yang sedang memgalami bencana alam, lalu saya akan membuat siaran langsung mengenai kejadian yang sedang terjadi disana. Tentunya masyarakat sangat tertarik dengan berita-berita yang ditayangkan secara live dan nantinya hasil video live ini akan saya upload juga di Youtube kita pak agar kita dapat double profit!

Pak Direktur : Baik, saya setuju dengan ide kamu. Segala keperluanmu bisa diinfokan ya kepada tim agar segera dipersiapkan.

Jaka : (tersenyum bangga) Siap pak, saya akan bekerja sebaik mungkin. Kebetulan saya punya teman seorang ilmuan bencana yang nantinya akan membantu saya selama di desa tersebut.

 

CUT TO

[Adegan 2: Persiapan]

Cast : Bela, Pak Tony

Int. Ruang Rapat Desa – Sore Hari

Bela : (memasuki ruang rapat) Permisi Pak Tony ada hal yang harus saya sampaikan terkait bantuan yang sempat saya infokan waktu itu. Saya punya ide untuk membuat tempat evakuasi yang bisa membantu menjadi tempat tinggal sementara.

Pak Tony: (menaruh perhatian penuh) Boleh kamu ceritakan, Bela?

Bela: Kita akan membuat sebuah Shelter Darurat sebagai tempat berlindung masyarakat Ketika tsunami kembali menyerang. Selain itu saya juga bekerja sama dengan seorang reporter yang nantinya akan memberitakan informasi seputar bencana tsunami yang akhir-akhir ini menimpa desa ini. Saya harap dengan bantuan reporter tersebut, diharapkan akan turun bantuan-bantuan untuk kebutuhan masyarakat yang saat inj mengungsi.

Pak Tony: (tersenyum) Terima kasih, Bela. Saya percaya rencanamu adalah rencana yang benar dan tepat. Kamu selalu membantu desa kami. Maaf ya Bella, tidak ada yang dapat Bapak berikan selain ucapan terima kasih.

Bela : Sama-sama pak, saya senang dapat berkontribusi untuk desa ini. Saya sudah menganggap desa ini adalah rumah dan kampung saya sendiri.

 

[Adegan 3: Penggalian Cerita]

Cast : Nelayan, Jaka

Ext. Pantai – Sore Hari

Jaka : Sore pak, perkenalkan saya Jaka dari NewsIndo. Saat ini saya sedang melakukan siaran live seputar kegiatan masyarakat di saat bencana tsunami. Saya izin untuk mewawancara Bapak singkat saja seputar bencana ini.

Jaka: (menginterview seorang nelayan) Saat ini dikabarkan air laut kembali pasang ya pak,B bagaimana perasaan Anda menghadapi bencana alam ini?

Nelayan: (berbicara dengan emosi) Peristiwa bencana alam Ini adalah ujian yang sangat berat. Kami harus saling bertahan dan berusaha untuk tetap hidup di tengah kondisi yang tidak pasti. Saya tidak akan dapat bertahan hidup karena mata pencaharian saya hanyalah nelayan.

Jaka : Baik pak, saya ikut perihatin mengenai kejadian Bapak dan keluarga alami. Melalui siaran live saat ini saya ingin masyarakat luar mengetahui kondisi yang sedang di alami oleh desa bapak. Tentunya akan ada banyak bala bantuan yang akan lebih memberikan dukungan penuh untuk seluruh masyarakat disini.

Nelayan : Terima kasih pak, saya berharap bencana inusegera berlalu agar saya dapat kembali mencari nafkah untuk keluarga saya.

 

[Adegan 4: Peringatan Dini]

Cast : Bella, Siwon

Int. Kantor Pusat Pengendalian Bencana – Malam Hari

Bela: (berbicara dengan timnya) Kami harus segera memberikan peringatan bahwa besok malam akan terjadi bencana tsunami kepada warga desa. Kita tidak bisa membiarkan mereka terkena dampak dari tsunami ini.

Siwon: Baik bu, saya akan segera memberi pemberitahuan mengenai peringatan tsunami kepada seluruh masyarakat

Bela: Baik, tolong arahkan seluruh masyarakat menuju shelter yang sudsh kita persiapkan. Di check kembali segala kelengkapaannya, tolong info saya jika terjadi sesuatu. Terima kasih.

 

FADE IN

[Adegan 5: Kepanikan]

Ext. Desa Kecil – Pagi Hari

Jaka: (menginterview penduduk yang sedang panik) Bagaimana Anda menghadapi situasi ini?

Penduduk: (dalam kepanikan) Kami takut, tapi kami tentu harus saling membantu!

Jaka: Saat ini bapak dan keluarga sedang bersiap-siap kemana pak?

Penduduk: Kami sedang berbenah menuju ke shelter.

 

CUT TO

[Adegan 6: Penyelamatan]

Ext. Pantai – Pagi Hari

Bela: (berbicara dengan tim penyelamatan) Kita harus mengamankan semua orang yang masih terjebak di sini. Mereka mengandalkan kita! Hanya kita yang dapat menolong mereka dan keluarganya. Tolong bekerjalah sebaik mungkin!

Siwon: Baik, kami akan berusaha sebaik mungkin mengevakuasi seluruh masyarakat untuk berlindung ke tempat yang aman.

 

[Adegan 7: Keselamatan dan Harapan]

Int. Shelter – Malam Hari

Jaka: (menutup video siaran) Terima kasih kepada semua yang telah bekerja sama dalam mengatasi bencana alam ini. Kita harus belajar dari pengalaman ini dan bersatu dalam menghadapi tantangan bencana alam. Saya izin untuk mengunggah pengalaman menarik ini menjadi sebuah film dokumenter yang akan menjadi pelajaran bagi masyarakat dala mmenghadapi bencana alam.

Pak Tony : Terima kasih Jaka, Bella, dan seluruh tim yang membantu. Berkat bantuan kalian kita dapat berlindung di tempat yang aman dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara cukup selama mengungsi.

 

Dengan kerja keras dan usaha yang terus maju, hasil yang kita kerjakan tidak akan menghianati perjuangan kita.

 

END  

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Sayap Pelindungmu Source : Webtoon - Wind BreakerSayap Pelindungmu By : siti zuzani Ku terbangun, dengan hasrat hidup yang melebur dimakan oleh waktu … Read More...
  • Perjuangan Belum Usai Source : www.pinterest.comJudul skenario : Perjuangan belum usai   Written by : Carisa Dona Bela   TOKOH -  … Read More...
  • Tidak Semua Hal Bisa Kita Capai Source : merdeka.com Tidak Semua Hal Bisa Kita Capai   Dalam kegelapan malam yang sunyi, Kuajak hatiku berbicara pada bulan p… Read More...
  • Perjalanan Kehidupan "Perjalanan Kehidupan"   Dalam perjalanan panjang kehidupan yang abadi, Kita menyusuri jalan yang tak pernah selesai, Setiap … Read More...
  • Kotak BekalSkenario Judul : Kotak Bekal   Siang itu Azra melihat secarik kertas bertuliskan "onigiri" termampang di atas rantang 3 baris warna… Read More...

0 Response to "Pertarungan Melawan Tsunami"

Posting Komentar