Petualangan Timi di Negeri Awan

 


Karakter:

Timi: Anak kecil berumur 8 tahun yang ceria dan penuh keingintahuan

Rara: Seekor kucing yang bisa berbicara dan sahabat Timi

Raja Awan: Penguasa Negeri Awan

Penyihir Jelaga: Penjahat yang ingin menguasai Negeri Awan

SINOPSIS :

Suatu hari, seekor kucing dan yang punya nya sedang mengobrol santai di kamar. Mereka selalu tidur bareng dan bercerita bareng. Suatu saat mereka masuk kedalam suatu pertualangan yang luar biasa menyeramkan dan itu adalah pertualangan pertama mereka. Apakah akan happy ending dalam pertualangan mereka aatau malah sad ending?

 

Adegan 1: Kamar Timi , Interior kamar Timi, malam hari. Timi sedang membaca buku petualangan.

Timi: (membaca) "Dan pahlawan muda berhasil menyelamatkan kerajaan. Akhir yang bahagia."

Rara: (melompat ke tempat tidur) Kau selalu membaca cerita yang sama, Timi. Apa kau tidak ingin petualangan sendiri?

Timi: Tentu, tapi di mana kita bisa mendapatkan petualangan seperti itu?

Rara: Entahlah aku hanya mengayal saja sih, tapi seru banget kalau khayalan kita menjadi kenyataan (sambil tertawa)

Timi: ahh kamu , itu lah hanya khayalan mana bisa beneran sih ?! (menggelengkan kepala)

Rara: Tidak ada salahnya Lho, aku mengkhayal siapa tau bisa menjadi beneran, kamu emangnya gamau ikut kalo aku masuk ke khayalan ku?

Timi :  engga mau ah , paling khayalan mu semuanya tentang makanan hahah ( sambil duduk menghadap ke bulan dan bintang-bintang)

Rara: Aku jadi lapar (sambil ke arah tempat makanan Rara yang sangat banyak)

Timi :  tuh kan baru saja aku bilang, badan mu sudah membesar nanti akan ku kurangi lagi kalau berat badan mu naik! (sambil menggelengkan kepala)

Rara: hey itu bukan urusanmu , yang membeli makanan kan ibu mu haha

 

Adegan 2: Portal ke Negeri Awan

Sebuah portal ajaib tiba-tiba muncul di kamar Timi.

Raja Awan: (muncul dari portal) Timi, Negeri Awan dalam bahaya! Kami membutuhkan bantuanmu!

Rara : Kamu ini Siapa kok tiba tiba muncul di hadapan kami?

Raja Awan : aku butuh bantuan kalian , Ikut akuuu!!

Timi: wah ada ada saja, ternyata khayalanku selama ini menjadi benar

Mereka ikut masuk kedalam portal tersebut, dengan terkejut

 

Adegan 3: Negeri Awan

Timi dan Rara tiba di Negeri Awan, sebuah kerajaan di atas awan dengan istana megah dan penduduk yang ramah.

Raja Awan: Penyihir Jelaga ingin mengubah Negeri Awan menjadi gelap dan suram. Hanya kamu yang bisa menghentikannya!

Timi: Ada apa Raja Awan?! Kok Negeri awan mu sangat berantakan ?! (sambli terkejut)

Raja Awan: Sudah jangan banyak Tanya Timi, aku sudah tidak bisa mengahalangi ia, ia sangat kuat sehingga aku butuh bantuan mu Timi!!

Rara: wah ini sangat kacau, aku bahkan sangat pusing melihat istana mu (sambil memegang kepala)

Di dalam negeri awan semuanya bisa terbang

Rara: wah aku bisa terbang lho Timi, seru banget !

Timi: kamu jangan kebanyakan bercanda Rara, ini adalah masalah yang sangat genting, kamu siap-siap lah menghadapi ini !

 

Adegan 4: Pertarungan dengan Penyihir Jelaga

Timi, Rara, dan Raja Awan berhadapan dengan Penyihir Jelaga di puncak Gunung Awan.

Penyihir Jelaga: Haha, tak ada yang bisa menghentikanku!

Timi: (menggunakan tongkat ajaib) Kita akan lihat!

Sebuah sinar cahaya memancar dari tongkat ajaib, mengalahkan Penyihir Jelaga.

Rara : hari – hatiiii timii, kita tidak akan tahu langkah mereka selanjutnya!!

Timi: rasakan ini penyihir jahat, engkau tidak akan mengalahkan kami!!, (sambil mengarahkan tongkat ajaibnya kepada Penyihir Jelaga)

Raja awan : ambil ini Timi! (sambil melemparkan bom yang berbentuk bola kepada Timi)

Timi: Baiklahh, kasih akuu ! aku akan melemparkannya kepada penyihir itu!

Rara: Cepat timi, aku akan mencari jalan untuk mengalahkan para anak anak dari penyihir itu! Mereka sangat menyebalkan !! (sambil mengalihkan perhatian penyihir jelaga yang jahat itu.

Timi: Akhirnya mereka mundurr jugaaa!

Raja Awan :  wahhh Timiii kamu hebattttt!!


Adegan 6: Kembali ke Dunia Nyata

Timi dan Rara kembali ke dunia nyata melalui portal.

Rara: Nah, bagaimana? Itu cukup petualangan untukmu?

Timi: (tersenyum) Itu luar biasa! Aku tidak sabar untuk petualangan selanjutnya.

Raja Awan : terimakasih, aku dating merepotkan kalian, dan kalian masih ingin membantu ku

Rara: ahh sudah biasa, seru banget aku ingin ke negeri awan lagi!

Mereka sambil berpelukan, dan mengucapkan sampai jumpa dan bertemu kembali




Writen by : Karlina Noviyanti

Petualangan Timi di Negeri Awan

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Dunia Sesungguhnya Source : pinterest.comDunia Sesungguhnya Semua diukir dalam album kenangan, Tawa, air mata, semua kita lewati bersama, Di dalam kel… Read More...
  • Lagipula Hidup Akan Berakhir (Naskah)"Lagipula Hidup Akan Berakhir"Writen by : Muhammad IqbalCast : Feitha Lucyana (peran utama) Habil (sahabat) Hana (adik Habil) Nenek Yuli… Read More...
  • Pamela Source : pinterest.comPAMELA Tokoh Pamela Tania Gio Emil Bima Hans   Di Kantin Pamela, Bima, Tania, Gio, Emil   … Read More...
  • Kematian si CacatArt by NikenadetiaINT. Dalam kelas – PagiSuara ricuh memenuhi ruangan kelas bangku SMA kelas 12. Kericuhan terjadi hanya di bangku paling de… Read More...
  • DirayakanSource : pinterest.comDIRAYAKANTerdengar nyanyian syukur merasuk jiwa, Dirayakan hati, bergema penuh sukacita. Tiap detik kini, menjadi mo… Read More...

0 Response to "Petualangan Timi di Negeri Awan"

Posting Komentar